Rabu, 16 September 2009

Ternak Kelinci

Pernah suatu saat kita berdiskusi bersama para pemuda kampung saya,
"Kang.. baiknya kita membuat usaha apa ya? kemudian teman-teman saling memberikan pendapatnya masing. Ada yang usul ternak ayam, kambing, sapi, kelinci. Akhirnya setelah dianalisis berdasarkan potensi SDM dan juga SDA disepakati untuk beternak kelinci. Bagaimana dengan modal?ada yang bertanya begitu, akhirnya sepakat untuk dana kita patungan (iuran bersama)sesuai kemampuan masing-masing. ada yang 100 ribu, 200 ribu, sampai ada yang 1 juta yang total terkumpul waktu itu sebesar 2.300.000.Dari uang sejumlah itu kita belikan kelinci indukan sebanyak 15 ekor. Alhamdulillah sekarang (sekitar 2 bulan)sudah berkembang menjadi 50-an ekor."


Di atas sedikit kisah tentang sedikit usaha para pemuda di gunungkidul untuk meningkatkan taraf hidup mereka. Sedikit perlu diketahui bahwa potensi gunungkidul yang sebagian besar terdiri dari tanah perbukitan ternyata mempunyai potensi besar berupa pakan untuk ternak baik sapi, kambing, kelinci, dll. Potensi ini masih belum banyak dioptimalkan oleh masyarakat karena pengetahuan yang sangat kurang sehingga baik pertanian maupun peternakan masih dilaksnakan secara tradisional.

Mengapa kelinci?
Dari pengalaman yang pernah kita alami bisa kita ketahui bahwa untuk beternak kelinci kita memperoleh lebih banyak keuntungan diantaranya :
1. Modal yang relatif kecil 100 ribu - 300 ribu per ekor
2. Kebutuhan pakan yang mudah kita peroleh dan jumlah yang dibutuhkan relatif lebih sedikit
3. Perkembangan yang lebih cepat dibandingkan dengan ternak yang lain. Kelinci bisa berkembang biak setiap 2 bulan sekali dan setiap melahirkan kisaran anaknya berjumlah 5 - 12 ekor.
4. Perawatan yang relatif lebih mudah. Dengan modal ketekunan terutama dalam menjaga kebersihan kandang.
5. Kebutuhan pasar yang sangat tinggi. Menurut beberapa sumber kebutuhan kelinci di jogja saat ini belum bisa dipenuhi dari peternak-peternak lokal sehingga harus didatangkan dari luar daerah.

Jadi potensi ternak kelinci di gunungkidul saat ini sangat tinggi sehingga perlu kerjasama berbagai pihak sehingga pelung ini bisa mengangkat taraf hidup masyarakat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar